Penyuluhan Terapi Komplementer Sebagai Upaya Penanganan Nyeri Desmenorea pada Santriwati di Pondok Pesantren Jember
Main Article Content
Abstract
Desmenorea merupakan salah satu menifestasi klikis yang dirasakan pada masa pre menstruasi. Tidak jarang wanita merasakan keluhan yang berbeda antara individu satu dengan individu lainnya. Beberapa yang dirasakan antara lain nyeri pada abdoment bagian bawah, nyeri pada punggung, nyeri pada paha bagian dalam, nyeri kepala, vertigo dan nafsu makan menurun. Dari hasil survey di Unit Kesehatan Pondok Pesantren (UKPP) didapatkan dalam satu minggu ada lima santriwati yang datang meminta bantuan mendapatkan penanganan nyeri desmenorea pada petugas. Dan dari keluhan desmenorea petugas mengeluarkan surat ijin sakit agar yang santri diperbolehkan tidak mengikuti kegiatan sekolah, diniyah dan kegiatan aktif lainnya. Jika hal ini terus menerus tidak ada penanganan maka kualitas sumber daya remaja santri akan berkurang. Penanganan nyeri desmenorea dilakukan dengan memberikan obat penurun nyeri dan memberikan penanganan komplementer. Tujuan dilakukan penyuluhan terapi komplementer ini adalah menangani keluhan desmenorea dengan cara non farmakologis dan para santriwati dapat melakukan sendiri di kamar pondok. Sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya yang produktif, aktif dan bebas dari nueri desmenorea yang timbul secara berlebihan.