Edukasi Terapi Komplementer Sebagai Upaya Preventif Stunting pada Kebidanan Komunitas

Main Article Content

Merissa Pramudita
Rifzi Devi Nurvitasari
Nisrina Fakhiroh Hidayati Nublah
Fita Dwi
Uvi Ayu Rinjani

Abstract

Pendahuluan:  Stunting adalah masalah kekurangan gizi dalam jangka waktu yang lama yang disebabkan oleh tidak seimbangan asupan nutrisi disertai dengan infeksi berulang selama periode emas bayi. Tujuan: memberikan edukasi terapi komplementer sebagai upaya preventif stunting pada kebidanan komunitas. Metode: metode kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa edukasi nutrisi dan pijat bayi untuk pengoptimalan tumbuh kembang. Sebelum kegiatan berlangsung dengan mempersiapkan materi, mempersiapkan kuesioner pretest dan posttest. Alur kegiatan pengabdian masyarakat meliputi pembukaan, pembagian kuesioner pretest, pemaparan materi, diskusi dan tanya jawab, pembagian kuesioner posttest, evaluasi dan penutup. Hasil: Hasil analisis kuesioner pengetahuan dari 10 pertanyaan terhadap 15 orang peserta yaitu hasil keseluruhan pretest dengan skor 362 dan posttest dengan skor 579. Hal ini menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan pada hasil post test dibandingkan pre test. Harapan dalam kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang pentingya terapi komplementer yang bisa dilakukan oleh masyarakat baik sebagai orang tua, nenek atau saudara yang memiliki peran dalam mendukung terbentuknya kondisi yang optimal untuk tumbuh kembang anak.

Article Details

Section
Articles