HUBUNGAN POLA MAKAN DAN STATUS GIZI TERHADAP KEJADIAN PRE-EKLAMPSIA DI RSIA SRIKANDI JEMBER

  • Dita Ike Fitria Kuswarini
  • Aldi Febrian Wieminaty
Keywords: pola makan, status gizi, pre eklamsia

Abstract

Latar belakang: Kematian Ibu dan Angka Kematian Perinatal di Indonesia masih sangat tinggi dan terus meningkat, eklampsia merupakan sebab utama kematian ibu, dan sebab kematian perinatal yang tinggi. Ibu yang mengalami pre-eklamsi tidak dapat dicegah sepenuhnya, namun frekuensinya dapat dikurangi dengan pemberian KIE secukupnya ,perlu adanya pengontrolan gizi seperti diet protein, rendah lemak, karbohidrat dan garam.

Metode: Penelitian ini bersifat analitik, populasi yang digunakan yaitu semua ibu bersalin di RSIA Srikandi berjumlah 504 oranng, sample yang digunakan simple random sampling didapatkan 30 responden.

Hasil: Hitung > ftabel yaitu 5,709 > 3,35. Dapat dikatakan bahwa status gizi mempunyai hubungan yang signifikan terhadap pre eklampsi. dilihat dari koefisien determinan, pola makan, status gizi berpengaruh terhadap pre eklampsi sebesar 54,5%. Persamaan regresi linier berganda dari hasil analisis didapat Y = 3,511 + 3,292X1 – 0,994X2. Didapatkan bahwa pola makan, dan status gizi berpengaruh positif terhadap kondisi bayi baru lahir.

Kesimpulan: Pada ibu yang memiliki pola makan buruk mengalami preeklamsi yang berat. Secara simultan Bersama-sama pola makan, status gizi akan mempunyai hubungan yang erat terhadap kejadian pre eklamsi.

Published
2019-04-15