STUDI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) PADA SISWA DI PONDOK PESANTREN AL-QODIRI JEMBER

  • ISHANA BALAPUTRA
  • SUHARTA
Keywords: PHBS, pondok pesantren, pendidikan kesehatan.

Abstract

Latar belakang: Perilaku hidup bersih dan sehat anak pondok pesantren sulit diubah. Penyebabnya karena kurangnya pengetahuan, keterbatasan sumber daya, dan minimnya pelaksanaan pendidikan kesehatan. Dampaknya, banyak masalah kesehatan yang muncul seperti cacingan, diare, sakit gigi, penyakit kulit, kekurangan gizi, dan sebagainya. Padahal pondok pesantren dipandang tempat yang strategis untuk mempromosikan kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengetahuan siswa tentang delapan indikator PHBS dan kaitannya dengan pendidikan kesehatan.

Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan cros-sectional study dengan melibatkan 86 siswa sebagai responden yang dipilih menggunakan multistage random sampling. Instrumen yang digunakan yakni kuesioner untuk mengetahui karakteristik demografi dan kuesioner untuk mengukur pengetahuan siswa tentang PHBS yang berisi 8 indikator PHBS. Teknik analisis menggunakan chi-square dengan nilai signifikansi (p < 0,05).

Hasil: Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan tidak merokok di sekolah dengan pendidikan kesehatan (p < 0,05). Siswa yang mendapatkan pendidikan kesehatan (82,5%) memiliki pengetahuan yang tinggi tentang peraturan tidak merokok di sekolah.

Kesimpulan: Sekolah berbasis pondok pesantren perlu lebih meningkatkan program pendidikan kesehatan terkait personal hygiene dan sanitasi lingkungan untuk meningkatkan kemandirian siswa tentang praktik kesehatan.

Published
2021-09-01